Hai blogy, Abis nulis sih biasanya perasaanku mendingan. Ya gimana mau cerita ke siapa. Yg paling paham ibuku tapi juga takut bebanin beliau kalo tau anaknya lagi ngeluh hahaa. Mau cerita ke suami ? Sampe lebaran tahun gajah juga pasti belain orang tuanya. Bukan nglarang suami jadi anak yg berbakti ya tali di sini suami kurang bijak. Memutuskan yg menguntungkan satu belah pihak. Bukankah aku ini istrinya ?. Ya memang sih istri harus sadar orang tua suami harus didahulukan daripada istri. Ya memang gitu rumusnya hak cipta nya ga bisa d ganggu gugat. Tapi ya heloo suamiku istrimu ini juga punya hati. Kamu tanya kenapa tinggal di situ bisa stres ? Suamiku kita memang baru menikah. Dikit2 kamu akan paham seperti apa istrimu ini tanpa aku kasi tau. Oke kaduty aku suka mandiri. Ya memang itu rumah orang tua mu dan 1000% tidak ada yg salah dengan orang tua mu. Aku cuma risih duty, aku udah jadi istru bukan sekedar anak mereka. Mandi harus di ingetin, makan di gegeri di suruh makan bolak balik, brgkt kerja di gegeri keburu siang, kamar di gedor2 buat bangun, nyuci dibantuin, bangunin suamiku aja sampe dibantuin, teh dibikinin. Apa segitu tidak bergunanya aku di situ ?? Dikira aku anak yg cuma nambahin beban mereka ? Aku ini istrimu. Aku bisa bangunin suamiku urus suamiku tanpa di campur tangani. Ngotot banget lagi disuruh tinggal di rumah situ. Dikira aku betah ? Ibu mertua aja dulu ga betah tinggal d mertuanya. Kenapa aku di paksa tinggal di situ ? Aku cuma pingin hamil. Kenapa suamiku ga paham. Orang hamil butuh jiwa dan raga nya untuk tenang untuk sehat untuk tidak risih. Pahamlah suamiku pahamlah sedikit saja

statusmu

"Tidak bisa diandalkan, mengecewakan .." Aku sakit hati membacanya tapi rasa rinduku lebih besar dari rasa sakitku.

Coretan bulan lalu

Sayang, aku tidak menyesali kejujuranku. Pahit memang untukmu juga untukku. Tapi itu yang harus aku katakan. Dan itu lah kenyataannya. Aku tidak ingin membayangi cintaku kepadamu dengan kebohongan. Akan masa laluku maupun masa bersamamu. Fatal memang. Baru aku katakan sekarang kejadian empat tahun lalu. Fatal memang aku baru bisa terus terang sekarang kejadian dua tahun lalu. Semuanya mempunyai alasan. Tetapi bohong tetaplah bohong. Sama sekali tidak ada nilai kebenarannya walau itu demi kebaikan. Walau alasanku sekedar “aku tak mau kehilanganmu”. Apalah arti kalimat itu untukmu. Sudah tak berarti. Ku tau saat ini engkau sangat kecewa terhadapku. Kesekian dan kesekian kalinya kecewa oleh ulahku. Aku bersyukur engkau tidak membunuhku. Aku bersyukur memiliki seseorang dengan tingkat kesabaran luar biasa sepertimu. Aku memang bodoh. Bodoh sekali. Aku terlalu takut terbuka padamu. Terlalu merasa semua akan aman kalau aku tak bercerita. Toh aku tidak melakukan hal yang terlalu kelewatan. Tidak mengkhianatimu, tidak membagi hati, dan sama sekali tidak mengkhianati hubungan kita. Aku kira aku akan terus bisa menyembunyikan semuanya nya sampai nanti. Sampai kita menikah nanti. Tapi aku tidak bisa. Aku takut doamu di dengar oleh sang kuasa. Kamu pernah bilang “ kalo aku bohong sama kamu, kamu akan doa kamu bukan jodohku”. Aku memang takut jujur tapi aku lebih takut kamu berdoa aku bukan jodohmu. Aku tidak tenang sejak hari itu. Aku terus mengumpulkan keberanianku sampai akhirnya aku bisa. Aku lega sekarang. Setidaknya aku sudah mengatakan hal yang selama ini tidak pernah berani aku katakan. Segala sesuatu pasti ada resikonya. Aku akan berusaha kuat menghadapi resiko apapun yang akan aku hadapi. Semoga Allah memberi kekuatan pada hati kita masing2 atas jalan Yang Allah berikan. Kita ambil hikmahnya dari semua kejadian ini, setelah kejadian ini semoga aku bisa menjadi seseorang yang lebih baik. Lebih jujur, lebih terbuka, untuk diriku sendiri dan untuk semua orang yang sayang sama aku. Semoga kamu juga menjadi seorang yang lebih baik. Yang senantiasa memberikan ruang untuk kekasihmu bercerita manis ataupun pahit, kamu akan siap mendengarnya, menuntun, tidak langsung memarahinya bahkan meninggalkannya. Wanita itu seperti anak kecil. Anak kecil yang terlalu takut dengan orang tuanya akan lebih memilih bohong daripada melihat orang tuanya marah. Seperti itulah aku di hadapanmu. Wanita terbuat dari tulang rusuk yang bengkok. Jika kamu terlalu keras meluruskannya ia akan patah. Namun jika kamu membiarkan saja bengkok ia akan terus bengkok. Luruskan ia dengan halus dan perlahan. Aku tau betul kamu sudah mengerti semua hal itu. Jika takdir untuk “kita” masih ada semoga hubungan kita lebih baik. Aku akan lebih memuliakanmu begitupun kamu. Jika tidak, entahlah Setelah kejadian ini, aku jadi tau seberapa besar rasa cintamu kepadaku. Kamu jadi tau seberapa besar rasa jujurku. Buatlah keputusan terbaik. Jika boleh berkata ,,,, “ Sayang, jangan lelah menghadapiku. Aku membutuhkanmu. Sampai kapanpun”.

entahlah

Apa aku egois ? aku egois ya yank ? kamu bahagia mana yank ? kamu lebih bahagia sama dia atau sama aku ? seragamku ga putih2 kok yank. Itu kan mimpimu dari dulu. dari sebelum kamu jadi seperti ini. Punya pacar bidan kan mimpimu dari kamu masih pakek seragam abu2. Aku ngalangin kebahagianmu ya yank ? Aku bikin kamu ga dapetin cita - citamu ya yank ? aku jahat ya ? Kamu ndak bahagia ya yank sama aku ? kurangku banyak ya yank ? aku ga pernah bisa jadi yang kayak kamu mau ya yank ? ga bisa dandan, ga bisa modis, ga bisa pantes jadi pacar polisi. aku cuma kerja ditempat kayak gini, bukan dirumah sakit. kamu ga suka ya yank sama kerjaanku ? aku gtw nanti mau jadi apa. aku gtw nanti bisa jadi istri bisa jadi ibu yang baik atau enggak. pinteran bidan ya yank kalo ngrawat anak. aku mana bisa mandiin bayi, make'in baju bayi, bidan semuanya bisa. Aku ndak maksud egois yank. Bahagiain kamu itu impianku, bikin kamu bangga kayak kamu bikin bangga aku. Tapi ndak gitu yank caranya bahagiain kamu..ndak nyerahin kamu ke cewek lain :( :(

dulu

Apa dulu luka yang kamu rasakan sesakit ini ? Dulu waktu aku hampir tergoda sama seragamnya orang ? Dulu waktu kamu sangat mencintaiku lalu mengetahui aku di dekati seseorang yang dulu lebih tinggi derajatnya dibanding kamu ? Apa sesakit ini rasanya ? Aku berhasil setia. Apa kamu bisa ? Sampai kapan kamu bisa ?

14 Februari 2014

Kangen nulis nih, kangen kamu juga yang lagi BKO di sana. Ga ada hal serius yang harus ditulis sih. Kehidupan berjalan seperti biasanya. Masih mesra, berantem juga sewajarnya lah. Lagi nyari lowongan kerja yang ga ada masuk malemnya. Ga enak kalo masuk malem, bikin dia ga suka. Bikin dia mikir macem2 . Takut dia marah juga. Ntar jadinya aku malah bohongin dia, ga berani bilang kalo masuk malem. kayak dia yang bohongin aku ga berani bilang nemuin temennya cewek buat urusan hp :(

:)

CINTAMU MEMBINGUNGKAN ## BUT I SURE I LOVE YOU ## BUT I SURE U LOVE ME TOO